Selasa, 20 Mei 2014
Kau Berharga di Mata Tuhan
Syalom saudaraku, apa kabar? Saya berharap saudara dalam keadaan sehat, kesempatan kali ini saya ingin mengajak Saudara untuk menyelami firman Tuhan yang terdapat dalam Yesaya 43:4
Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu.
Nabi Yesaya mendapat pewahyuan akan kasih Allah yang tanpa syarat kepada bangsa lsrael. Meskipun bangsa ini terkenal sebagai bangsa yang tegar tengkuk, namun berkali-kali Allah tetap menyatakan pembelaan dan kasih sayang-Nya. Semua yang tertulis dalam Alkitab merupakan sejarah panjang manusia dan Allah, ditulis untuk mengajarkan kita tentang arti kehidupan, yaitu bagaimana manusia mendapat kasih sayang Tuhan, sehingga dapat memiliki hubungan yang indah dengan Tuhan yang mengasihi mereka.
Saya pernah mendengar kesaksian seorang wanita yang dijamah Tuhan saat mendengar ayat di atas. Pada waktu itu, ia berada dalam penjara dan mengalami kehancuran dalam hidupnya. Ia merasa hidupnya hancur dan dirinya tidak berharga lagi. Saudaraku, setiap kita dibesarkan di dalam lingkungan yang berbeda-beda, dan cara maupun perlakuan lingkungan keluarga sangat menentukan apakah kita tumbuh dengan kepercayaan akan harga diri kita, seberapa besar nilai diri kita di hadapan orangtua dan saudara-saudara kita. Mungkin saudara bertumbuh dalam keluarga yang kurang mengasihimu. Ketika saudara melakukan kesalahan, orangtuamu mencaci maki dan melukai perasaanmu.
Saya pernah melayani seorang anak yang dibebaskan dari luka batin dan kepahitan yang dalam akibat orangtuanya lebih sayang terhadap barang daripada dirinya. Saya sering melayani konseling pemulihan batin bagi anak-anak korban pelecehan seksual orangtua mereka sendiri. Mereka tumbuh sebagai anak muda yang merasa tidak ada nilainya, karena orangtua mereka tidak menghargai bahkan tidak mengasihi mereka. Ketika saya mulai berdoa dengan menyentuh kepala mereka, Roh Kudus mencurahkan kasih sayang-Nya. Saya katakan, “Jangan lagi bersedih, karena engkau begitu berharga di mata Tuhan, dan Yesus begitu mengasihimu.” Saya terus berdoa sampai anak ini mendapat pemulihan atas luka di hatinya. Ketika mereka mengalami pembebasan, mereka dapat melihat betapa berartinya mereka di hadapan Tuhan, dan kepercayaan diri mereka bertumbuh.
Saudara yang terkasih, marilah kita melihat bagaimana Yesus begitu menghargai setiap pribadi, betapapun hancurnya hidup kita, betapapun rusaknya diri kita oleh karena dosa atau karena dosa orang lain. Tangan Allah yang penuh kasih sanggup memulihkan saudara menjadi baru. Seorang wanita yang dikenal oleh orang-orang Yahudi sebagai seorang pelacur, datang mengurapi kaki Yesus dengan minyak narwastu yang begitu mahal harganya. Ia mencurahkan minyak sambil mencucurkan airmata syukur yang luar biasa. Tidak peduli bagaimana pendapat orang-orang di sekitarnya, ia bahkan menyeka kaki Yesus dengan rambutnya. Tahukah saudara betapa ia sungguh bersyukur karena Yesus telah mengangkat dan mengembalikan harga dirinya yang sempat hancur.
Saya percaya bahwa pada waktu itu Maria masih dapat merasakan jiwanya yang penuh ketakutan akan penghukuman orang-orang Farisi, menjadi begitu terkejut karena Tuhan tidak menghukumnya. Malahan Tuhan membelanya dan ia begitu takjub akan pandangan Tuhan terhadap dirinya, hatinya begitu masygul dan penuh syukur. Maria Magdalena yang hina menjadi mulia dan suci di mata Tuhannya. Betapapun dunia menghancurkan nilai dirimu, Yesus telah membayar lunas dengan nilai seharga diri-Nya sendiri, mengapa demikian, Saudaraku? Mengapa Dia yang adalah Tuhan yang maha suci dan maha mulia mau menebus kita? Semata-mata karena Yesus begitu mencintai Saudara dan saya. Tidak ada alasan yang lain, kecuali betapa Dia sungguh mengasihimu lebih daripada apapun yang Dia miliki di surga, sampai Dia rela meninggalkan surga yang mulia dan menjadikan diri-Nya begitu hina, agar Saudara dan saya menjadi mulia dan kudus.
Ketika saudara mengizinkan Roh Kudus memulihkan hidupmu, maka saudara dapat melihat dirimu begitu berharga di mata Tuhan, mulia dalam pandangan-Nya. Tuhan Yesus mengasihimu apa adanya, dan Dia memanggil saudara, menebus dan menjadikanmu milik kesayangan-Nya. Tangan-Nya yang pernah membentuk dan menciptakan saudara sekarang ini, kembali memelukmu dan berkata, “Engkau begitu berharga di mata-Ku, anak-Ku, dan Aku mencintaimu.”
Allah mengangkatmu, untuk menjadikanmu alat bagi kemuliaan-Nya, yang akan memancarkan kasih-Nya yang besar bagi dunia yang telah kehilangan nilai dirinya. Maukah Saudara menerima berkat pemulihan ini?
Mari angkat tanganmu ke surga dan berdoa bersama saya, “Tuhan Yesus yang mulia, lihatlah saudaraku yang rindu mendapatkan jamahan kuasa-Mu. Pulihkanlah hatinya, sembuhkanlah luka-luka penghinaan yang pernah ia terima. Gantikanlah kenangannya yang pahit dengan sukacita memandang wajah-Mu.”
Saat ini saudaraku, terimalah pemulihan untuk jiwamu, dan lihatlah dengan iman, Tuhan Yesus yang begitu menghargaimu. Saya berdoa biarlah damai dan sukacita yang dialami Maria Magdalena, juga turun ke atasmu.
“Terimakasih Tuhan Yesus, mulai hari ini Saudaraku ini dapat melihat betapa ia begitu berharga di mata-Mu. Di dalam nama Yesus kami berdoa, Amin.”
Sampai jumpa, Tuhan memberkati.
Ev. Rini Koesdyanto
***
Jika saudara memerlukan konseling lebih lanjut, silakan hubungi penulis di 0852 1557 0123
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar