Senin, 26 Mei 2014
Jangan Jual Yesusmu
Saudaraku, salam jumpa bersama saya, kiranya perkenanan Tuhan ada atas saudara. Satu hal yang harus selalu saudara ingat, bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan kita, sebaliknya manusialah yang sering pergi menjauh dari hadapan Tuhan. Betapa sedih hati orangtua bila anaknya pergi meninggalkan dia, demikian juga hati Tuhan begitu sedih apabila anak-anak-Nya meninggalkan Dia. Saudara terkasih, kerinduan Yesus yang terbesar adalah agar Ia dapat menyatakan kasih-Nya kepada saudara. Yesus meninggalkan surga yang mulia agar Ia dapat dekat terhubung dengan manusia. Yesus mati di kayu salib adalah pengorbanan yang tiada taranya untuk satu tujuan menebus saudara dan saya dari kuasa dosa dan setan, agar suatu hari kelak kita dapat hidup kekal bersama Dia di kerajaan surga.
Betapa agung dan mulia hati Tuhan, dan jika saudara selalu mengingat akan salib, maka saudara tidak akan mau lagi tinggal dalam dosa, apalagi meninggalkan Dia. Namun yang amat menyedihkan, ada anak-anaknya yang pergi menjual Yesus, seperti Yudas, menjual Yesus demi cinta laki-laki, demi uang atau jabatan dan banyak hal lainnya. Yesus berkata di dalam Lukas 12:9, “Tetapi barangsiapa menyangkal Aku di depan manusia, ia akan disangkal di depan malaikat-malaikat Allah.”
Saudara mungkin tahu tentang kisah Esau, bagaimana ia hanya karena lapar, lalu menjual hak kesulungannya kepada Yakub. Esau menganggap enteng hak kesulungan itu, padahal itu adalah suatu keistimewaan yang Tuhan berikan dan pada akhirnya Yakub diberkati Tuhan, sedangkan Esau sendiri, ketika ia sadar, semuanya sudah terlambat, ia ditolak oleh Allah. Di dalam Ibrani 12:17 dikatakan, Sebab kamu tahu, bahwa kemudian, ketika ia hendak menerima berkat itu, ia ditolak, sebab ia tidak beroleh kesempatan untuk memperbaiki kesalahannya, sekalipun ia mencarinya dengan mencucurkan air mata.
Saudaraku, hidup ini begitu fana, dan umur kita di dunia amatlah singkat. Setelah saudara mati ke manakah saudara akan pergi dan menjalani kekekalan? Jika saudara tahu bahwa keselamatan dan kehidupan yang kekal hanya dapat dijamin di dalam Tuhan Yesus, jangan pernah bertindak seperti Esau, yaitu memandang rendah keselamatan yang Tuhan berikan, mengabaikan hak untuk saudara dapat memasuki kerajaan surga, suatu hak yang dijamin hanya apabila saudara memiliki Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamatmu.
Jika saat ini saudara meninggalkan Yesus karena alasan perkawinan, atau syarat naik jabatan, atau karena uang, atau alasan apapun, dengar baik-baik saudaraku, pesan ini diberikan Tuhan untuk saudara, dan mungkin ini adalah kesempatan terakhir saudara dapat kembali kepada Tuhan, dan melihat tangan-Nya terbuka untuk saudara. Si jahat sangat ingin agar saudara meninggalkan Yesus selama-lamanya dan terhilang bersama dengan dia. Saudaraku, Yesus jauh lebih berharga daripada kekasih saudara, jabatan saudara, kekayaan saudara, Yesus terlalu berharga untuk ditukar dengan kenikmatan apapun di dunia ini. Betapa mengerikannya jika karena hal-hal yang semu itu saudara meninggalkan Juruselamat, yang telah menumpahkan habis darah-Nya yang kudus agar saudara terbebas dari hukuman kekal!
Saya pernah mengenal seorang wanita yang karena cinta dan perkawinan akhirnya memilih meninggalkan Yesus. Kehidupannya penuh dengan kekecewaan dan luka, karena ia mendapati perkawinannya tidak seperti yang ia bayangkan. Ada juga seorang yang dahulu melayani Tuhan begitu giatnya sebagai pemimpin pujian, namun kemudian memiilih untuk hidup dalam dosa dengan menceburkan diri ke dalam kehidupan pesta pora duniawi. Jika saudara meninggalkan Yesus, ketahuilah bahwa kerajaan Allah sama sekali tidak dirugikan, melainkan saudara sendirilah yang dirugikan dan menanggung akibatnya, karena hak dan warisan surga dicabut dengan sedih oleh Tuhan. Bagaimana mungkin seorang yang menolak surga, dapat diterima di surga?
Saudara terkasih, apapun pilihanmu Yesus tetap mengasihi saudara. Namun keputusan saudaralah yang menentukan apakah saudara akan mendapat bagian dalam surga atau tidak. Firman Tuhan berkata di dalam Yohanes 12:25 Barangsiapa mencintai nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, tetapi barangsiapa tidak mencintai nyawanya di dunia ini, ia akan memeliharanya untuk hidup yang kekal. Tipu daya si jahat mungkin telah membuat saudara tertipu dan kehilangan suatu yang berharga lebih daripada apapun yang ada di dunia yang fana ini.
Apapun yang ditawarkan dunia kepada saudara, sekalipun semuanya tampak manis, di luar Yesus semuanya sia-sia belaka. Orang yang tidak mengenal Tuhan dengan sungguh-sungguh akan mudah sekali ditawan oleh daya tarik dunia, dengan cinta yang semu. Saudara tidak peka dan tidak mau sabar menanti, atau saudara mengambil cara yang salah dalam menentukan teman hidup. Seorang gadis muda tertawan cinta lalu menikah tetapi harus meninggalkan Yesus. Akhirnya ia menikah dan setelah bertahun berjalan, suaminya tidak lagi setia dan menikah lagi. Wanita ini kemudian berkata, "Ini adalah nasib saya." Oh saudaraku, Tuhan menentukan agar saudara hidup bahagia, namun keputusan saudaralah yang mengubah ketetapan yang baik itu menjadi nasib buruk, karena saudara meninggalkan Tuhan. Saudaraku, jangan pernah mempertaruhkan iman saudara untuk hal yang tidak pasti, sebab di dunia ini tidak ada yang pasti. Termasuk di dalamnya cinta manusia dapat pudar. Hanya kasih Yesus yang tidak pernah berubah bagi saudara dan saya.
Dalam kesempatan ini saya ingin mengajak saudara untuk kembali sebelum semuanya terlambat. Saudara tidak tahu kapan saudara akan pergi menghadap Tuhan. Jika hal itu terjadi jangan sampai saudara ditolak. Saudara dapat mengenang kembali bagaimana kehidupan ketika kasih yang mula-mula masih ada di dalam hatimu, saudara bergaul erat dengan Tuhan, dan kehidupan saudara begitu indah pada saat itu. Hati saudara begitu disegarkan dan penuh dengan damai sejahtera. Namun sekarang saudara mengalami kehidupan yang gersang, hati saudara seperti di padang gurun. Jika saudara mau kembali sekarang, lihatlah Tuhan merentangkan tangan-Nya untuk saudara dan ingin mengampuni saudara. Seperti seorang anak yang terhilang, Tuhan akan tetap mencari saudara, sampai Tuhan kembali menemukan saudara dan menggendongmu di pundak-Nya.
Datanglah kepada Yesus, kembalilah sebelum terlambat, Tuhan mau menerima saudara kembali, dan Dia begitu menantikan saatnya hendak menyayangi saudara. Berlakulah setia dan lihatlah pembelaan-Nya jika saudara bersandar pada-Nya, Dia berjanji menjadi penolong bagi hidup saudara, dan tidak akan pernah mempermalukan saudara. Ambillah keputusan sekarang juga, Tuhan mengasihi dan menantikan saudara kembali. Mari berdoa bersama saya.
Tuhan Yesus yang baik, kami datang ya Tuhan, Engkau menilik hati saudaraku, Kalau sekarang ini saudaraku ingin kembali lihatlah betapa ia juga merindukan-Mu Tuhan, hapuslah airmatanya dan ampunilah pelanggarannya. Ampunilah ketidaksetiaannya. Tuhan, Engkau sanggup melepaskan dia, menebusnya dari tangan si jahat. Di dalam nama Yesus, biarlah kekuatan dan kesungguhannya untuk kembali Engkau teguhkan, buat ia kuat mengambil risiko yang ada, dan sertailah setiap langkahnya.
Sekarang saya ingin berdoa untuk saudara yang dahulu pernah mengalami kehidupan dan kesaksian yang indah di dalam Tuhan Yesus, namun kini saudara pergi meninggalkan Dia, merasa tidak lagi membutuhkan Dia. Saudara menukar Yesus dengan sesuatu yang fana, yang tidak akan saudara bawa sesudah saudara meninggalkan dunia ini. Sadarilah bahwa saudara tengah menaruh diri saudara ke dalam bahaya yang paling besar dan sangat mengerikan, yaitu keterpisahan kekal dari Tuhan Yesus. Di luar Yesus hanya ada kegelapan, jangan biarkan diri saudara terperosok ke dalam jurang kekelaman yang semakin dalam. Pandanglah Yesus, saudaraku, berlarilah kepada-Nya, datanglah dengan kehancuran hati, mintalah pengampunan-Nya dan terimalah kasih-Nya. Oh Tuhan, dekaplah saudaraku ini, peluklah ia erat-erat, tumpahkanlah kasih-Mu sekali lagi atasnya, berbicaralah dengan kuat ke dalam hatinya, lepaskanlah dia dari kesia-siaan ini ya Tuhan. Dan tolonglah dia untuk kembali hidup bergaul erat dengan Engkau. Terima kasih Tuhan Yesus, di dalam nama-Mu kami berdoa. Amin.
Saudaraku, sekali lagi saya ingin mengatakan hal ini, Yesus begitu berharga bagi hidup saudara, Dia terlalu berharga untuk dapat ditukar dengan apapun di dunia ini. Jangan pernah meninggalkan Dia, jangan pernah menukar Dia dengan apapun, jangan salibkan Dia kedua kali. Saya ingin selalu menjadi teman bagi saudara. Jika saudara memerlukan konseling lebih lanjut, segeralah menghubungi call center kami, dan saya siap membantu saudara dengan apa yang dapat saya lakukan. Sampai jumpa, kiranya Tuhan memberkati.
Ev. Rini Koesdyanto
***
Jika saudara memerlukan konseling lebih lanjut, silakan hubungi penulis di 0852 1557 0123
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar