Kamis, 22 Mei 2014

Bebas dari Belenggu Dosa


Salam dalam kasih Kristus buat saudaraku, kiranya damai sejahtera dari Tuhan menguasai hatimu. Puji Tuhan jika program ini boleh memberkati saudara, keputusan yang saudara buat di akhir perjumpaan kita akan sangat menentukan perjalanan rohani saudara. Dan hari ini saya akan membahas tentang bagaimana setiap orang dapat mengalami kemerdekaan dari ikatan dosa, karena Yesus sudah menang atas dosa dan maut, sehingga siapa yang ada di dalam Kristus menjadi ciptaan yang baru, sebagaimana dikatakan 2 Korintus 5:17 “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.”

1 Yohanes 3:9, “Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah.”

Nah saudaraku, Firman Tuhan jelas sekali menyatakan bahwa siapa yang lahir dari Allah, artinya telah dilahirkan kembali melalui pertobatan di dalam Yesus, tidak dapat berbuat dosa lagi, sebab di dalam diri kita ada benih ilahi yang kudus dan tidak dapat berbuat dosa. Maksudnya orang yang telah lahir baru tidak memiliki keinginan lagi untuk berbuat dosa, sebab keinginan hatinya adalah untuk terus-menerus disucikan dan hidup dalam kebenaran, kecenderungan hatinya selalu merindukan hal-hal yang kudus dan suci, menjadi benci akan dosa, dan malu bila mengingat dosa-dosa yang pernah diperbuat.

Bukankah kita sering mendengar, ketika ada saudara atau teman kita yang tiba-tiba hidupnya, kelakuannya, berubah 180 derajat, lalu kita berkata, “Lihat, dia sedang mengalami kasih yang mula-mula, pertobatan yang sejati, perjumpaan dengan Yesus.” Hidupnya yang dahulu kacau, pemabuk, penjudi, tukang marah dan suka memaki, seenaknya melukai perasaan orang, suka mengumbar nafsu, main perempuan, pokoknya kacau, lalu berubah total menjadi pribadi yang lain, manis, murah senyum, penuh sukacita, bahkan semua kebiasaan buruknya hilang, wah pokoknya luar biasa, orang sekelilingnya heran dan takjub, ingin tahu bagaimana orang itu dapat berubah. Saudaraku, hanya Yesus yang sanggup mengubah orang berdosa menjadi baru. Haleluya! inilah mujizat yang luar biasa.

Setiap kita dahulu adalah orang berdosa, seperti halnya para murid Yesus, namun ketika kita berjumpa dengan Yesus, benih ilahi itu terus bertumbuh, akhirnya murid-murid Yesus menjadi para rasul, orang-orang kudus, orang yang tidak lagi hidup dalam dosa, melainkan terus dikuduskan dalm ketaatan akan firman Tuhan, setelah dibenarkan oleh kuasa darah Anak Domba Allah.

Akan tetapi, sebagian orang begitu lambat menanggapi Firman Allah, sehingga mereka menyerah, dan membiarkan dirinya terus diperbudak dosa. Padahal sesungguhnya setiap kita sudah diberikan kuasa yang sama untuk menjadi anak-anak Allah, yang dapat mengalahkan dosa dengan segala perbuatan daging serta hawa nafsunya.

Jadi ada perbedaan yang besar di dalam keputusan yang saudara ambil, tetap tinggal di dalam dosa, atau mengikuti kehendak Roh Kudus supaya tidak hidup dalam dosa. Saya akan umpamakan dengan seorang anak kecil yang baru belajar berjalan, tentu dia tidak langsung pandai berjalan, sesekali ia jatuh bangun, tetapi ia akan terus berusaha sampai akhirnya ia dapat berjalan bahkan berlari. Saudaraku yang terkasih, jika saudara jatuh ke dalam dosa, jangan terus jatuh dan tidak bangun-bangun lagi. Bangkitlah segera dan berusahalah berjalan lagi dalam kekudusan. Semuanya tergantung pada apakah saudara mau dikuduskan atau terus menyerah dalam dosa dari hari ke hari.

Saya melihat ada banyak orang, bahkan yang sudah mengalami "kelahiran baru," kembali jatuh dan tetap dalam kubangan dosa. Seringkali mereka adalah orang yang rajin ke gereja bahkan terlibat dalam pelayanan. Tetapi ikatan dosa masih begitu kuat, mengikat pikiran, perasaan, dan hati mereka. Mungkin saudara mengalami hal ini, dosa percabulan, perzinahan, pikiran kotor, suka melihat film porno, gambar-gambar cabul, akhirnya hidup saudara penuh nafsu cabul. Begitu banyak anak muda, terutama para pria, terikat dosa ini, dan mereka melakukan onani, sedangkan yang wanita melakukan masturbasi karena dikuasai oleh roh perzinahan. Begitu pula ikatan dosa perjudian, alkohol, cinta uang, kawin cerai, suka berutang tidak suka melunasi, suka bergosip, mencaci maki, pesta pora dan lain-lain. Ciri orang yang terikat adalah terus-menerus jatuh ke dalam dosa yang sama, dan tidak dapat bertumbuh. Saudara ingin dapat terlepas dari ikatan dosa namun saudara tidak dapat. Ada orang yang sudah masuk penjara, tidak kapok terus main judi, karena apa? Karena ikatan itu belum dilepaskan, padahal keluarganya menjadi berantakan karena judi. Seorang yang hidup dalam percabulan, obsesinya melulu tentang bagaimana nafsu seksnya dapat dipuaskan, dan jika dosa itu diikuti maka ikatan itu semakin kuat membelenggu. Saya pernah melayani konseling seorang muda yang jatuh bangun dalam dosa seks selama bertahun-tahun, karena ia menonton video porno milik ayahnya. Dibutuhkan waktu untuk mendampingi anak muda ini untuk bertumbuh dalam kekudusan, setelah ikatannya dilepaskan.

Saudara yang terkasih, bukankah dengan hidup di dalam dosa, sebenarnya saudara sangat menderita dalam hidupmu? Dosa yang terus engkau lakukan membuatmu hidup dihantui rasa bersalah, tidak layak di hadapan Tuhan, jiwa dan roh saudara begitu tertekan dan tidak dapat merasakan damai.

Hari ini, saya mengajak saudara untuk benar-benar melihat keadaanmu. Selesaikan dosa-dosamu, sebab dosa akan membawa saudara kepada maut. Tetapi jika saudara benar-benar ingin dibebaskan, saudara harus mengakui di hadapan Tuhan dengan jujur. Selesaikanlah dosamu satu-persatu, mintalah pengampunan Tuhan, mintalah Dia untuk masuk dan membersihkan seluruh hati dan jiwamu. Sekarang juga sebelum renungan ini berakhir, saya mengajak saudara berhadapan dengan kuasa setan yang mengikat saudara, hadapilah dengan iman yang teguh dan usirlah kuasa setan yang ada dalam hidupmu di dalam nama Yesus dari Nazaret.

Saat ini saya merasakan kuasa Roh Kudus sedang bekerja, api Roh Kudus akan membakar semua pekerjaan Setan dalam hidup saudara. Berdoalah saudara, terimalah pembebasan saudara, di dalam nama Tuhan Yesus. Mintalah ampun atas dosa-dosa yang telah engkau lakukan, semua yang menjijikkan dan kotor Tuhan bersihkan, kuasa Roh Kudus membakar semua dosa yang bersarang di dalam hidupmu sekarang. Mintalah Yesus menguasai engkau, percayalah akan kuasa salib-Nya. Usirlah sekarang segala roh jahat dengan bersuara, otoritas Allah ada di dalam dirimu, engkau adalah bait Allah, milik Yesus yang sudah ditebus lunas. Katakanlah sekarang, “Di dalam nama Tuhan Yesus, aku memutuskan semua ikatan dosa dan memerintahkan roh jahat untuk keluar. Ikatan dosa seks, masturbasi, onani, percabulan, perzinahan, mata keranjang, perjudian, kemabukan, cinta uang dan segala kuasa roh jahat yang membelenggu, saat ini juga terlepas dalam nama Yesus.”

Sekarang biarlah kuasa Roh Kudus menyucikan seluruh hidupmu, pikiran, perasaan dan kehendakmu. Mengalirlah kuasa-Mu ya Tuhan, basuhlah saudaraku ini, jadikan baru oleh kuasa Roh-Mu yang kudus. Terima kasih Tuhan Yesus, Engkau pembebas kami yang agung. Amin.

Saya anjurkan saudara, hiduplah di dalam firman Tuhan, mintalah bimbingan lebih lanjut kepada pembimbing rohani. Jangan kembali lagi ke dalam kubangan dosa. Isilah hidupmu dengan melayani di ladang Tuhan dan berjalan dalam kekudusan. Selanjutnya saudara bisa mengirimkan kesaksian tentang pembebasan saudara ke alamat email kami.

Salam saya buat saudara, Tuhan memberkati. Sampai jumpa kembali dalam program berikutnya.



Ev. Rini Koesdyanto


***
Jika saudara memerlukan konseling lebih lanjut, silakan hubungi penulis di 0852 1557 0123

Tidak ada komentar:

Posting Komentar